Awal sekali saya mengajar di Haliwen dan saat itu saya hanya digaji Rp350 ribu perbulan nya sebagai kepala rumah tangga tentu ini tidak cukup unutk memenuhi kebutuhan keluarga, oleh karena itu saya mengajar tidak hanya pada satu sekolah namun dalam sehari saya berpindah pindah sekolah hal ini guna mencukupi ekonomi keluarga, karena biar bagaimanapun saya harus bertanggung jawab sebagai kapal rumah tangga.
Suka duka pasti tidak terlepas dari perjuangan ini karena menjadi guru di jaman sekarang harus butuh kesabaran karena para siswa sekarang sangat berbeda dengan masa sebelumnya oleh karena itu sebagai pengajar kita harus memiliki ekstra kesabaran untuk bisa mendidik dan membimbing anak-anak ungkap Albert Bria yang saat ini mengajar dua mata pelajaran pada SMAN 2 Tasbar ini.
"Mengajar siswa sekarang tidak sama seperti dulu, oleh karena itu sebagai guru kita harus lebih banyak punya kesabaran menghadapi krakter anak jaman sekarang, dan itu mungkin merupakan tantangan dan suka duka kita sebagai pengajar," Katanya.
Dirinya juga menceritakan sejak pertamakali mengajar dirinya hanya diberikan upah sebesar 350 ribu dan kini naik menjadi 650 itu dibiayai dari dana bos dan akan dibayar setiap tiga bulan sekali meski demikian dirinya tetap sabar dan setia dengan profesi yang ia jalani sejak tahin 2010 silam.
Editor : Stefanus Dile Payong