get app
inews
Aa Text
Read Next : PIN Polio, Bupati Belu Ajak Orangtua Berbondong-Bondong Bawa Anak ke Posyandu

Demi Vaksin Covid-19, Warga Atambua Rela Antre sejak Pukul 01.00 Malam

Senin, 19 Juli 2021 | 08:56 WIB
header img
Demi Vaksin Covid-19, Warga Atambua Rela Antre sejak Pukul 01.00 Malam di Puskesmas Kota Atambua,senin(19/07/2021)

ATAMBUA, iNews.id - Sejumlah warga di Kota Atambua, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur rela mengantre sejak pukul 01.00 WITA untuk bisa mendapat nomor antrean vaksinasi. Mereka mengantre karena banyak warga yang datang untuk mendapat suntikan vaksin Covid-19.


Salah seorang warga, Gregorius mengatakan, dia sengaja datang lebih awal karena tak ingin terlambat lagi seperti hari sebelumnya.


"Kami sekeluarga sudah tunggu di sini sejak pukul 02.00 WITA. Saya kira, saya orang pertama tetapi ternyata saat saya datang sudah ada banyak warga juga yang sudah mengantre," ujarnya di halaman Rumah Sakit Kota Atambua, Senin (19/7/2021). 

Dia mengatakan, pada Kamis dan Jumat pekan lalu sempat datang ke puskesmas ini  untuk mendaftar pada pukul 06.00 WITA. Namun saat tiba di lokasi, antrean panjang sekali sehingga dirinya tak dapatkan nomor antrean.

Dia pun sempat mengantre di Puskemas serta beberapa lokasi pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Atambua  yang dilakukan TNI dan Polri namun tetap saja tidak dapat antrean.

"Jadi semalam saya pun bertekad hari ini bisa mendaftar agar bisa dapat jadwal vaksinasi Covid-19. Sekarang susah sekali dapatkan vaksin karena banyak yang mau," katanya.


Dia berharap, ke depan  puskesmas bisa membuat jadwal untuk masyarakat sehingga tidak terjadi lagi antrean warga sejak malam hari lagi seperti ini.


Kepala Dinas Kesehatan Theresia Saik menambahkan, saat ini ketersediaan vaksin memang agak kurang dan antusiasme masyarakat sangat tinggi sehingga banyak yang belum mendapatkan suntikan vaksin. Untuk mendapatkan vaksin warga 
harus mengantre lebih awal.


"Ya, ketersediaan vaksin memang menjadi persoalan dan dinkes sebagai instansi teknis yang bertugas terus berkoordinasi untuk mendapatkan vaksin dari kemenkes," ujar Theresia.

Editor : Stefanus Dile Payong

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut