JAKARTA, iNewsBelu.id- Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-42 ASEAN segera berlangsung di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT) 9-11 Mei 2023 mendatang. Pada acara ini, kendaraan listrik berbasis baterai (KBLBB) pun kembali digunakan untuk menemani mobilitas para petinggi Negara ASEAN.
Total ada empat pabrikan yang ikut berpartisipasi, yakni Wuling, Hyundai, BMW dan Toyota. Sebanyak 245 unit mobil listrik diturunkan mulai dari Wuling Air EV, Hyundai Ioniq 5, BMW iX dan Toyota BZ4X.
“Penggunaan mobil listrik ini memang menjadi salah satu langkah pemerintah untuk mendukung industri mobil listrik, untuk kita mengambangkan energi hijau dan biru di Indonesia,” ujar Sekertaris Kementerian Sekretariat Negara, Setya Utama, dalam siaran persnya.
Lalu, ada 117 unit Hyundai Ioniq 5 untuk mengantar para menteri, protocol, serta personil keamanan di KTT ASEAN. Mobil listrik ini sudah dirakit secara lokal di pabrik Hyundai di Cikarang, Jawa Barat.
Untuk Ioniq 5 varian teratasnya dibekali baterai lithium-ion berkapasitas 72,6 kWh. Mobil ini diklaim mampu menempuh jarak sejauh 451 km dalam sekali pengecasan. Bahkan untuk pengisian baterai dalam mode cepat (350 kW) dari 0-80 persen, hanya butuh waktu sekitar 15 menit.
Dari pabrikan Jerman, ada BMW yang menurunkan 13 unit mobil listrik BMW iX xDrive40. Diatas kertas, mobil ini memiliki output lebih dari 326 hp yang mampu berakselerasi dari 0 sampai 100 kpj dalam 6,1 detik. Baterainya, berkapasitas 70 kWh dengan daya tempuh 420 kilometer. Terakhir, ada Toyota bZ4X sebanyak 65 unit yang akan digunakan para menteri dan pasangan pimpinan Negara. Mobil ini dijual di Indonesia seharga Rp1 miliar. Melihat spesifikasinya, bZ4X dibekali baterai lithium-ion 335 volt dengan kapasitas 71,4 kWh, bertenaga 244 hp dan torsi 266 Nm.
Editor : Stefanus Dile Payong