KUPANG, iNewsBelu.id - Kakanwil Kemenkumham NTT Marciana D Jone melantik 7 pejabat, termasuk Kepala Rumah Tahanan atau Karutan Larantuka, Flores Timur. Selasa(27/12/2022).
Marciana D Jone dalam sambutanya menitipkan pesan kepada pejabat yang baru dilantik agar menjaga kepercayaan dan amanah akan jabatan yang sudah diberikan oleh negara dengan baik, tetap berpegang dan bertanggung jawab pada sumpah dan janji yang telah diucapkan.
"Pelantikan hari ini bukan sekedar seremonial, disaksikan oleh rohaniawan teman-teman sudah mengambil sumpah, sumpah itu mendalam bukan sekedar pelengkap ceremonial pelantikan tetapi janji kita kepada Tuhan untuk bekerja dengan baik, jujur, dan bekerja dengan penuh integritas," ujar Marciana.
Kakanwil NTT juga mengingatkan agar para pejabat baru dapat mengamalkan makna Profesional, Akuntabel, Sinergi, Transparan, Inovatif serta Ber-AKHLAK dan dapat menjadi role model bagi ASN lain yang ada di lingkup Kantor Wilayah, dapat menjadi ujung tombak di dalam mewartakan semua tugas-tugas Kementerian Hukum dan HAM serta dapat membagi keseimbangan waktu antara keluarga dan kepentingan organisasi.
Upacara pengambilan sumpah/janji dan pelantikan pejabat administrasi di lingkungan kementerian Hukum dan HAM NTT ini juga dirangkaikan dengan acara penyerahan Memori Serah Terima Jabatan Kepala Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Larantuka dari pejabat lama, Solichin ke pejabat baru, Wahyu Budi Heriyanto.
Kakanwil Marciana mengucapkan selamat datang ke bumi Flobamorata kepada Kepala Rumah Tahanan Kelas IIB Larantuka yang baru, kiranya dapat bekerja dengan keikhlasan hati untuk bisa bekerja dengan speed kerja yang tinggi didalam memberikan pelayanan terbaik bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).
Ucapan terimakasih juga, Kakanwil Marciana berikan kepada Solichin, selaku Karutan Larantuka yang lama untuk kerja kerasnya dimana di bawah kepemimpinannya selama kurang lebih 1 tahun membawa perubahan yang sangat besar pada Rutan Larantuka.
Selain itu, Kakanwil Marciana berpesan kepada Kepala Rutan Larantuka dan juga Kepala Pengamanan Lapas Ende yang baru agar dapat melayani warga binaan dengan baik.
“Pelayanan yang diberikan kepada saudara-saudari kita dalam Lapas/Rutan bukanlah tugas yang mudah, jangan menganggap jabatan adalah segalanya di dalam penerapan di lapangan, jangan mencederai perasaan, nurani atau melanggar hak asasi manusia. Rubah paradigma lama, jangan menuntut untuk dilayani, kita harus menghormati, melayani dan mencintai WBP, junjung tinggi Hak Asasi Manusia di dalam berhadapan dengan para WBP," tandas Marciana.
Kakanwil Marciana juga berpesan kepada para pejabat pada unit pelaksana teknis yang hadir agar jangan hanya terpaku pada posisi nyaman yang sekarang dijalani namun mau bergerak untuk berubah di dalam memberikan pelayanan bagi WBP, melakukan pelayanan dengan hati yang tulus. Perhatikan pemberian layanan makanan yang layak sesuai dengan menu harian yang sudah ditetapkan.
Kakanwil Marciana menyampaikan kepada pendamping dari masing-masing pejabat yang dilantik baik suami maupun istri agar didalam pelaksanaan pekerjaan suami atau isteri pada Kantor wilayah Kementerian Hukum dan HAM NTT dimana dengan gaya kerja yang berbeda dan dengan mobilitas kerja yang tinggi diharapkan memberikan dukungan sepenuhnya.
Kakanwil Marciana menyampaikan ucapan terimakasih kepada Kepala Divisi Pemasyarakatan, Herman Sawiran yang sudah dilantik menjadi Kepala Divisi Pemasyarakatan pada Kanwil NTT, dimana lebih kurang selama satu tahun memimpin jajaran pemasyarakatan banyak melakukan perubahan diantaranya dapat mewujudkan percepatan pelayanan kesehatan melalui kerjasama dengan Gubernur Nusa Tenggara Timur, Pelayanan bahan makanan bagi WBP dapat teratasi dengan baik.
Editor : Stefanus Dile Payong