"Kronologi kejadian berawal dari kedua korban yang datang ke Sukabumi setelah terbujuk oleh DAS yang menjanjikan mempertemukan dengan dukun yang dapat menggandakan uang," ujar Yanto kepada MNC Portal Indonesia, Jumat (23/9/2022).
Lalu keduanya dibawa oleh DAS ke tersangka A, lanjut Yanto, akan tetapi saat itu tidak dilakukan ritual di tempatnya, tersangka A hanya menyediakan air mineral yang telah dicampur dengan cairan yang mengandung zat sianida tanpa sepengetahuan para korban.
Selanjutnya, para korban dibawa ke kediaman tersangka AR yang mengaku sebagai dukun sekaligus yang melakukan pengobatan dan melipatgandakan uang. Minuman yang tercampur zat sianida tersebut diberikan kepada para korban oleh tersangka DAS.
"Setelah melaksanakan ritual tersebut, air mineral yang diberikan kepada korban mulai bereaksi. Korban mengalami kesakitan pada bagian organ tubuh dalam dan keesokan harinya meninggal dunia," ujar Yanto menambahkan.
Lebih lanjut Yanto mengatakan, setelah dilaporkan pihaknya melakukan penyelidikan dan berhasil mengungkap kasus tersebut. Modusnya dengan memberikan minuman yang di dalamnya mengandung racun atau zat sianida berdasarkan hasil laboratorium forensik.
https://news.okezone.com/read/2022/09/23/525/2673921/berniat-gandakan-uang-2-pria-tewas-diracun-sianida-oleh-dukun-palsu-di-sukabumi?page=2
Editor : Stefanus Dile Payong