get app
inews
Aa Text
Read Next : 4 Bulan Selesai Dikerjakan, Jalan Central Bandara Mulai Berlubang PT DNL Diminta Bertanggung Jawab

Olah TKP Pembuangan Bayi di Kali Lafaekfera, Ini Temuan Anggota Polres Belu

Kamis, 16 Juni 2022 | 16:08 WIB
header img
Suasana TKP temuan bayi malang yang dibuang orangtuanya, di Kelurahan Lidak, Kecamatan Atambua Selatan, foto iNews TV, Evan pay

ATAMBUA, iNews.id - Usai menerima laporan terkait ada nya temuan bayi di kali Lafaekfera, Kelurahan Lidak, Kecamatan Atambua Selatan Tim identifikasi Polres Belu langsung bergerakuntuk melakukan olah TKP.


Setiba nya dilokasi Kejadian tim identifikasi langung melakukan pengamanan dan melakukan olah TKP dan dari hasil olah TKP aparat menemukan adanya sehelai kain gorden berwana biru bersama kantong plastik yang di gunakan oleh orangtua bayi untuk membungkus tubuh bayi sebelum di buang ke tengah kali.

Namun tidak hanya itu  tidak jauh dari lokasi pembuangan bayi di temukan tumpukan gumpalan darah segar kuat dugaan sebelum membuang bayinya ibu bayi ini lebih dahulu melahirkan tepat di dalam kebun singkong yang tidak jauh dari kali tempat pembuangan bayi malang ini.

"Pagi tadi kita dapatkan laporan bahwa adanya temuan bayi di kali Lafaekfera, Kelurahan Lidak, Kecamatan Atambua Selatan, taktis tim identifikasi langsung terjun ke TKP untuk melakukan olah TKP dan dari TKP kita temukan beberapa barang bukti berupa sehelai kain gorden yang diduga di pakai untuk membukus bayi tersebut," ujar Kasat Reskrim Polres Belu.

Kasat Reskrim Polres Belu  AKP Sujud Alif Yulamlam juga menambahkan selain sehelai kain dan juga kantong plastik itu ada juga tumpukan gumpalan darah segar di sekitar lokasi pembuangan bayi kuat dugaan sebelum membuang bayinya ibu bayi ini lebih dulu melahirkan bayinya di dalam kebung singkong yang tidak jauh dari lokasi pembuangan bayi.

Editor : Stefanus Dile Payong

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut