Kesal Merasa Dipermainkan Pemerintah Belu Ahli Waris Segel Gedung Geleri Tenun Ikat

Evan Payong
Dialog antara ahli waris dengan camat kota atambua dengan lurah manumutin di kompleks gedung galeri tenun ikat, haliwen. foto iNews TV/ Evan pay.

ATAMBUA, iNewsBelu.id - Akibat kesal dan merasa  dipermainkan oleh pemerintah Kabupaten Belu, sejumlah ahli waris Zakarias Maukura menyegel gedung galeri tenun ikat dekranasda di Haliwen, Kecamatan Manumutin, Kabupaten Belu, penyegelan gedung ini sebagai bentuk aksi protes warga yang  merasa kecewa dengan pemerintah daerah kabupaten Belu yang ingkar janji dan seakan  masa bodoh dengan persoalan sengketa tanah yang sudah terjadi bertahun - tahun. 

Ahli waris Maria Bui kepada iNews menjelaskan saat ini status tanah ini masih menjadi lahan sengketa oleh karena itu untuk saat ini
aktifitas pemerintah saat ini tidak boleh dilakukan hingga ada putusan pengadilan.

"Tanah ini masih berstatus sengketa oleh karena itu aktifitas apapunk tidak boleh dilakukan sebelum ada putusan dari pengadilan,"
Katanya.

Maria juga menambahkan sudah dua kali dilakukan penyegelan namun dibuka kembali oleh pemerintah dengan janji akan diselesaikan
namun sampai dengan saat ini semua hanya tinggal janji.

Editor : Stefanus Dile Payong

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network