get app
inews
Aa Text
Read Next : PK Moeldoko Ditolak Mahkamah Agung, Partai Demokrat Tetap Dikomandoi AHY

Pantau PTM di Sumba, Moeldoko Sebut Bisa Jadi Jenderal karena Pendidikan

Kamis, 06 Januari 2022 | 19:34 WIB
header img
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko memantau PTM di Sumba

JAKARTA - iNews.id - Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko hari ini, Kamis (6/1/2022) memantau pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di SMPN 1 Pandawai Kabupaten Sumba Timur, NTT. 

Dalam kesempatan itu, ia mengaku bisa menjadi jenderal karena pendidikan. Moeldoko mengisahkan bisa menjadi seorang jenderal karena keputusannya menempuh pendidikan SMA. Bahkan, untuk menuntut ilmu tersebut ia harus merantau ke sebuah kota.

"Dulu jika saya tidak merantau ke kota untuk sekolah SMA, saya mungkin tidak akan bisa masuk Akmil dan jadi Jenderal. Bisa-bisa Saya terjebak dalam rangkaian kemiskinan panjang," ungkap Moeldoko dalam keterangan tertulisnya. 

Menurut Panglima TNI di era 2013-2015 tersebut, pendidikan merupakan elemen penting dalam pembangunan bangsa, terutama pada pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM). Apalagi, Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga menjadikan pembangunan SDM sebagai prioritas dalam program kerjanya.

"Bapak Jokowi sangat concern pada pembangunan SDM dan menempatkannya sebagai program prioritas," imbuh dia. Tak lupa, Moeldoko mengajak para guru dan siswa agar tidak gampang menyerah menghadapi berbagai keterbatasan dalam memajukan pendidikan. Sebab, hanya pendidikan yang bisa memajukan suatu negara.

"Saya paham bapak ibu guru resah dengan status kepegawaiannya, saya juga memahami berbagai kekurangan sarana prasarana di sini, tapi saya minta jangan kendor untuk memajukan pendidikan. Karena hanya dengan pendidikan kondisi negara berubah," papar Moeldoko.  
Sebagai informasi, angka putus sekolah di Kabupaten Sumba Timur Sangat tinggi. Berdasarkan angka lama sekolah pada 2019, rata-rata lama sekolah hanya 7,5 tahun atau sama dengan kelas VII.


 

Editor : Stefanus Dile Payong

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut