"Upaya pencegahan stunting di wilayah kabupaten belu ini sudah kita lakukan sejak lama, seperti melakukan posyandu, pengaturan pola
makanan, pola asuh anak, pegecekan ketersedian sumber air bersih, kesehatan dan lainnya, dan untuk kali ini merupakan bulan timbang
dimana di dalam bulan ini para kader maupun tenaga kesehatan wajib melakukan pelayanan di posyandu guna memastikan tinggi dan
berat anak," ungkap drg Ansilla Rabu (10/08/2022).
Untuk kegiatan posyandu sendiri pihak nya selalu berkunjung ke setiap desa untuk memastikan berat badan anak dan tinggi badan anak
anak balita serta pemberian vitamin.
Kadinkes juga menambahkan pencegahan ini terus kita lakukan dengan membangun sinergitas lintas sektor namun untuk daerah yang
sudah terjadi kasus stunting ini tetap kita lakukan intervensi dan cek rutin kesehatan mereka, baik itu terkait makanan tambahan ataupun
pendampingan lainnya, pihaknya pun saat ini fokus untuk melakukan pencegahan stunting bagi remaja.
" Petugas kesehatan akan selalu hadir ke tengah masyarakat bersama dengan pemerintah desa untuk terus melakukan pendampingan dan
melakukan sosialisasi kepada masyarakat akan penting nya kesehatan bagi ibu hamil dam anak- anak remaja," katanya.
Pencegahan stunting sebetulnya dimulai dari remaja jelang pernikahan, selain itu masuk kepada ibu hamil dan ibu melahirkan hingga anak
berusia dua tahun," ungkapnya.
Editor : Stefanus Dile Payong