MANGGARAI, iNewsBelu.id – Tenggelam saat mencari siput remaja 17 tahun berinisial FJ asal Desa Longos, Kecamatan Satarmese, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur. Dia ditemukan tewas tenggelam di Sungai Waemese.
Peristiwa tragis itu bermula ketika korban bersama tiga temannya menuju sungai, Senin (9/6/2025) pukul 14.30 WITA. Setibanya di lokasi, FJ nekat berenang ke arah tebing sungai yang dikenal memiliki arus deras. Padahal korban dan rekannya tidak memiliki kemampuan berenang.
“Salah satu saksi sudah mengingatkan agar korban tidak masuk ke air, karena arus deras dan mereka tidak bisa berenang. Namun korban tetap melanjutkan,” ujar Kabag Humas Polres Manggarai Ipda I Made Budiarsa, Selasa (10/6/2025).
Tak lama setelah masuk ke sungai, korban FJ terseret arus. Dia sempat mengangkat tangan dan berteriak meminta tolong. Salah satu temannya berusaha menarik tangannya, namun gagal karena derasnya aliran air.
Korban pun tenggelam dan hilang dari pandangan. Panik, teman-teman korban segera melapor ke warga sekitar.
Tim gabungan dari Polres Manggarai, BPBD, dan warga sekitar langsung dikerahkan untuk melakukan pencarian. Sekitar pukul 15.30 WITA, korban berhasil ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Selanjutnya jenazah korban dievakuasi ke Puskesmas Narang untuk dilakukan pemeriksaan medis sebelum diserahkan kepada pihak keluarga.
“Kami mengimbau masyarakat, terutama anak-anak dan remaja, untuk tidak berenang di lokasi sungai yang memiliki arus deras dan berbahaya, terutama jika tidak memiliki kemampuan berenang,” kata Budiarsa.
Editor : Stefanus Dile Payong
Artikel Terkait
