Selain senjata, polisi juga mengamankan bendera yang kerap digunakan organisasi ISIS serta sejumlah buku. Ada juga perlengkapan baju mirip untuk permainan paintball. “Sama baju latihan kayak paintball,” ujar dia.
Sebelumnya, PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI angkat suara perihal karyawannya berinisial DE yang ditangkap Detasemen Khusus 88 (Densus 88) di Kota Bekasi. DE diduga terafiliasi dengan kelompok terorisme atau ISIS. EVP of Corporate Secretary KAI, Raden Agus Dwinanto Budiadji menuturkan, pihaknya tidak menoleransi tindakan yang bertentangan dengan hukum, terlebih pada kasus terorisme. Agus menambahkan, pihaknya akan menindak secara tegas karyawannya jika terbukti terlibat dalam kasus terorisme. "Kami siap bekerja sama dengan pihak berwenang terkait isu tersebut," ujar Agus dalam keterangan tertulis.
Editor : Stefanus Dile Payong