JAKARTA, iNewsBelu.id - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan mutasi setelah ditangkapnya Irjen Pol Teddy Minahasa Putra dalam kasus dugaan jual beli barang bukti narkoba jenis sabu. Beberapa di antaranya adalah Krishna Murti dan Andi Rian R Djajadi, dua rekan seangkatan Kapolri yang mendapat promosi kenaikan pangkat menjadi inspektur jenderal (Irjen) Polisi atau bintang 2. Mutasi itu tercantum dalam Surat Telegram Nomor: ST/1399/X/KEP/2022 tertanggal 14 Oktober 2022. Dalam mutasi itu, Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Brigjen Pol Andi Rian R Djajadi mendapat promosi menjadi Kapolda Kalimantan Selatan. Sedangkan Krishna Murti dalam mutasi Polri itu mendapat promosi menjadi Kepala Divisi Hubungan Internasional (Hubinter) Polri. Krishna Murti sebelumnya menjabat sebagai Kepala Biro Misi Internasional di Divisi Hubinter Polri.
Listyo Sigit Prabowo, Andi Rian R Djajadi, dan Krishna Murti adalah lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) angkatan 1991. Selain Andi Rian dan Krishna Murti, ada perwira tinggi Polri lainnya yang juga lulusan Akpol 1991. Dia adalah Rusdi Hartono yang semula diplot mengisi posisi Kapolda Sumatera Barat menggantikan Teddy Minahasa diubah menjadi Kapolda Jambi. Andi Rian merupakan kelahiran Makassar 25 Agustus 1968. Dia memimpin tim penyidik khusus Bareskrim Polri untuk menangani kasus Ferdy Sambo terkait pembunuhan berencana terhadap Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat.
Pria berdarah Bugis Bone ini merupakan alumni Sekolah Menengah Pertama (SMA) I di Kota Makassar. Dia kenyang pengalaman tugas di Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut).
Editor : Stefanus Dile Payong