“Saya mulai kualifikasi dengan ban belakang baru yang berperilaku sangat aneh. Saya tidak enak badan, harus pergi jauh kemana-mana. Jadi, saya menyelesaikan putaran pertama tanpa waktu putaran," ujar Bagnaia, dilansir dari Speedweek, Minggu (21/8/2022).
"Semuanya baik-baik saja di putaran kedua. Saya mampu mendorong dan merasa sangat baik. Tempat kedua adalah posisi yang bagus untuk hari Minggu,” kata pembalap berpaspor Italia itu.
Sementara itu, ketika disinggung soal belum ada pembalap Ducati yang memenangkan tiga balapan berturut-turut sejak Casey Stoner pada 2008, Pecco enggan memikirkan itu. Meski memenangkan dua balapan terakhir, Bagnaia tidak mau memikirkan kemenangan di Sirkuit Red Bull Ring.
“Kecepatan balapan saya cukup bagus. Saya tidak punya masalah dengan pemilihan ban belakang. Tapi, saya tidak ingin memikirkan hal-hal ini,” cetus Pecco.
"Tentu, saya harus mengejar poin, tetapi saya sudah membuat kesalahan itu dua kali tahun ini. Saya tidak ingin berpikir tentang menang karena ini tentang kepintaran selama balapan dan mendapatkan hasil terbaik di akhir. Tentu saja, kemenangan akan menjadi penting, tetapi saya tidak ingin memikirkannya," pungkas Bagnaia.
Editor : Stefanus Dile Payong