BELU, iNews.id - Bayi baru lahir meninggal dunia akibat terpapar Covid-19 di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Atambua, Kabupaten Belu, NTT. Kasus ini merupakan yang pertama kali terjadi di wilayah perbatasan RI-Timor Leste tersebut.
Koordinator Bidang Pemakaman Jenazah Covid-19 Kabupaten Belu Vincent K Laka mengatakan, ada penambahan lagi pasien yang meninggal akibat Covid-19 di ruang ICU RSUD Atambua, Rabu (18/8/2021). Korban meninggal merupakan bayi baru lahir asal Lasepu, Kelurahan Manumutin, Kecamatan Kota Atambua.
"Iya benar hari kami kembali menguburkan lagi satu pasien meninggal akibat Covid-19, yakni seorang bayi yang baru lahir. Ini merupakan kasus pertama bayi meninggal di Belu," ujar Vincent.
Informasi dirangkum iNews, ibu dari bayi terserbut sebelumnya mengeluh sakit batuk, pilek dan demam. Selain itu dia merasa bayi dalam perutnya tidak bergerak seperti biasanya.
Keluarga kemudian berencana mengantarnya ke rumah sakit untuk diperiksa. Setiba di RS, ibu dari bayi diperiksa swab rapid antigen dengan hasil dinyatakan positif Covid-19. Saat persalinan, bayi tersebut sudah meninggal.
"Untuk semua masyarakat terutama para calon ibu agar patuhi anjuran pemerintah dengan menerapkan protokol kesehatan. Karena saat ini ancaman bahaya Covid-19 di Kabupaten Belu sudah sangat meresahkan. Mari kita selalu saling menjaga dengan memutus mata rantai penularan. Sayangi anggota keluarga kita di rumah dengan disiplin prokes," katanya.
Data Satgas Covid-19 Belu per tanggal 17 Agustus 2021, terjadi penambahan 16 kasus terkonfirmasi positif. Total kasus kumulatif kini sudah mencapai 1.236 orang. Sementara kasus aktif 367 orang dan pasien sembuh 839 orang.
Editor : Stefanus Dile Payong
Artikel Terkait
