JAKARTA, iNews.id - Grup 1 Komando Pasukan Khusus (Kopassus) menerjunkan tim evakuasi untuk membantu penanganan banjir Kota Serang, Banten, Selasa (1/3/2022). Tim evakuasi terdiri atas 51 orang yang dipimpin langsung Kolonel Inf I Gede Putra Yasa.
"Arus air yang cukup deras mencapai ketinggian sepaha orang dewasa cukup menyulitkan proses evakuasi warga masyarakat sekitar," kata Kepala Penerangan Kopassus Letkol Inf Achmad Munir dikutip Rabu (2/3/2022).
Grup 1 Kopassus juga memberikan penanganan bencana banjir dengan membawa peralatan LCR dan 4 unit mesin tempel, dayung 20 buah, rompi pelampung 80 buah, tali karmantel 2 paket, eight decender 30 buah, dan danong sling 30 buah.
"Tim evakuasi dengan perlengkapan lengkap langsung sigap membantu warga untuk menuju ke tempat evakuasi yang lebih aman," ujarnya.
Hingga Selasa (1/3/2022) malam, tim evakuasi banjir Grup 1 Kopassus masih melakukan proses evakuasi. Di mana, ratusan warga masih mengungsi di Benteng Speelwijk dengan menggunakan tenda terpal. "Saat ini warga memerlukan air bersih dan beberapa bahan makanan," katanya.
Diberitakan sebelumnya, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Serang menuturkan wilayah Kecamatan Kasemen menjadi salah satu daerah terparah terkena dampak banjir yang melanda Kota Serang, Selasa (1/3/2022).
Banjir di wilayah itu mencapai 1-2 meter. Hal ini disampaikan oleh Kepala Pelaksana BPBD Kota Serang Diat Hermawan. “Kalau saya selaku orang Serang ya, ini paling parah seumur hidup saya ini kayanya,” ujarnya saat dihubungi, Selasa (1/3/2022).
Editor : Stefanus Dile Payong
Artikel Terkait
