MAUMERE, iNewsBelu.id - Bandara Frans Seda di Maumere, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), ditutup sementara imbas erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, Minggu (16/6/2024).
Penutupan dilakukan berdasarkan paper test yang menunjukkan adanya abu vulkanik di landasan.
"Berdasarkan berita SIGMET BMKG dan hasil papertest menunjukkan hasil positif sehingga kami mengusulkan penutupan sementara Badara Frans Seda Maumere sampai dengan berakhirnya jam operasional pukul 17:00 WITA," kata Kepala Kantor Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Kelas II Bandara Frans Seda Maumere, Partahian Panjaitan.
Partahian menjelaskan, penutupan dilakukan semata-mata untuk keselamatan penerbangan. Sebab, jika abu vulkanik mengenai mesin pesawat dapat berakibat fatal.
“Indikasi adanya abu vulkanik di bandara dan penutupan sementara itu telah dilaporkan kepada Otoritas Bandar Udara Wilayah IV Bali. Kami pun terus melakukan paper test setiap jam untuk mengetahui kondisi di landasan pacu,” katanya.
Sebelumnya, Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur Erupsi, Minggu (16/6/2024) sekitar pukul 06.40 WITA dengan tinggi kolom abu teramati kurang lebih 800 meter diatas puncak.
Abu vulkanik Gunung Lewotobi Laki-laki terbawa angin hingga ke Kabupaten Sikka hingga jatuh di Bandara Frans Seda Maumere.
Editor : Stefanus Dile Payong
Artikel Terkait