Dikenal Tajam Kritikannya, Ignas Kleden Putra Terbaik Flores Timur NTT Tutup Usia

Riana Rizkia, Evan Payong
Ignas Kleden, (foto ist)

Tidak hanya aktif mengirimkan tulisan ke berbagai media massa. Semasa hidupnya, Ignas juga pernah bekerja sebagai editor di Yayasan Obor Jakarta pada 1976 hingga 1977, kemudian Yayasan Ilmu-Ilmu Sosial Jakarta pada 1977 hingga 1978, dan Society For Political and Economic Studies, Jakarta.

Kemudian, di tahun 2000, Ignas Kleden turut mendirikan Go East yang kini menjadi Pusat Pengkajian Indonesia Timur.

Lalu pada 2003, Ignas bersama sastrawan Sapardi Djoko Damono menerima Penghargaan Achmad Bakrie. Ia dinilai sebagai sosok yang turut mendorong dunia ilmu pengetahuan dan pemikiran sosial di Indonesia ke tingkat yang lebih tinggi dan lebih tajam lewat esai serta kritik kebudayaannya.



Editor : Stefanus Dile Payong

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network