Pantauan iNews di ruangan IGD RSUD Atambua ke enam korban termasuk sang pembalap sedang mendapat perawatan, adapun kondisi korban yang di rawat, mengalami luka robek pada bagian kaki, patah tulang pada kaki dan tangan, dan dua diantaranya masih harus mendapat perawatan serius karena mengalami luka serius.
Para keluarga yang sedang menunggu di luar ruangan IGD berharap semoga para korban yang luka ringan secepatnya diberikan kesehatan dan diperbolehkan pulang.
Selain itu panitia penyelenggara kegiatan open roaad race, Charis Kenenbudy kepada iNews mengatakan saat ini sebagai panitia kita fokus pada penanganan korban laka, agar semuanya selamat.
"Iya saat ini kita fokus dulu pada penanganan korban agar semuanya bisa dirawat dengan baik dan selama,untuk kondisi korban semuanya sdh di tangani namun 1 diantra nya masih dalam keadaan kritis," ungkap Charis.
Editor : Stefanus Dile Payong
Artikel Terkait