KUPANG, iNews.id - Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Viktor Bungtilu Laiskodat beserta Wakil Gubernur Josef Nae Soi secara resmi melepas Kontingen yang akan bertarung di Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-20 tahun 2021 di Provinsi Papua. Pelepasan kontingen dilaksanakan di Aula El Tari Kantor Gubernur NTT, Jumat (17/9/2021)
Hadir dalam acara itu, Ketua DPRD Provinsi NTT Emilia Nomleni, unsur Forkopimda, atlet, pelatih, pengurus serta pembina KONI dan pimpinan perangkat daerah.
Dalam pidatonya sebelum melepas kontingen PON NTT, Gubernur Laiskodat berharap agar para atlet dapat memberikan yang terbaik. Penuh keyakinan, percaya diri, bermain dengan sepenuh hati serta menjunjung tinggi sportivitas dan semangat juang.
“Sebagai atlet, kalian adalah Patriot. Dan sebagai patriot, kita dituntut untuk berprestasi dalam segala hal. Oleh karena itu, kehadiran kita di PON Papua nanti harus mampu menunjukan semangat juang kepada bangsa dan negara ini," ujar Gubernur uang hadir mengenakan setelan jaket training kontingen NTT.
Sebagai provinsi dengan jumlah melanesia terbanyak, kehadiran para atlet NTT diharapkan semakin memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa lewat semangat melanesia.
Gubernur tidak mematok target untuk para atlet dalam meraih medali. Namun menurutnya para atlet harus semangat bisa meraih hasil yang maksimal.
“Apa pun hasilnya, itulah prestasi terbaik yang harus diterima. Sebagai Gubernur tentu saja saya senang kita dapat memperoleh medali emas, tetapi saya lebih senang lagi jika semua atlet yang pergi nanti membawa pesan budaya atas kekayaan dan eksotika alam NTT, karena ini pesan yang sangat beradab dan bermartabat,” katanya.
Dia menjelaskan, pergelaran PON XX di Papua merupakan suatu pesan Indonesia telah menyatakan sikap tegas untuk bangkit dari keterpurukan akibat pendemi dan siap untuk hidup berdampingan dengan Covid-19.
“Melalui event ini, kita semua harus sadar ini merupakan prestasi yang luar biasa dari negara ini. Karena di saat seluruh negara hidup dengan ancaman Covid-19, Indonesia justru menggelar PON, namun tentunya tetap dengan standar prokes,” kata Viktor.
“Sekali lagi semangat berjuang, selamat menjalankan amanat yang dititipkan dan kembali pulang dengan prestasi yang luar biasa. Semoga Tuhan memberkati kita semua,” ucap Viktor mengakhiri sambutannya.
Pada kesempatan yang sama, Chief de Mission (CdM) Kontingen PON NTT, Josef Nae Soi yang juga Wakil Gubernur NTT mengatakan, pemerintah dan masyarakat tentu sangat berharap agar para atlet yang bertarung dapat berprestasi dengan meraih medali.
“Jelas, kita semua pasti inginkan para atlet kita berprestasi di PON Papua. Tetapi situasi sekarang jelaslah berbeda karena pandemi sehingga apa yang para atlet nanti raih, itulah prestasi terbaik kita, harus kita syukuri namun jadikan cambuk untuk lebih baik lagi kedepannya,” kata Nae Soi.
Tidak lupa, Ia juga menegaskan Pemprov NTT menyiapkan hadiah untuk para Atlet yang berhasil meraih medali dalam PON XX 2021 di Papua.
“Untuk bonus, jelas pasti ada. Tidak mungkin pemerintah menutup mata. Karena itu penghargaan yang wajib diberikan untuk para atlet kita,” katanya.
Diketahui, para kontingen PON NTT akan berlaga di PON XX Papua mulai tanggal 1 hingga 15 Oktober mendatang.
Editor : Stefanus Dile Payong