ATAMBUA,iNews.id - Sebanyak 1.278 Personel gabungan TNI Polri serta Pemerintah daerah disiagakan dalam melakukan pengamanan saat Presiden Jokowi melakukan kunjungan kerja (Kunker) di wilayah kabupaten Belu NTT, Kamis,(24/03/2022).
Dalam pengamanan ini melibatkan sedikitnya 1.278 personil gabungan TNI Polri dibantu Satpol PP, Petugas Damkar dan Dishub.
yang akan di tempatkan sepanjang jalan yang akan di lalui rombongan Presiden.
Komandam Distrik Milter (KODIM) 1605 Belu Letkol Inf Wiji Untoro menegaskan siap mengamankan kunjungan orang nomor satu ke kabupaten Belu yang berbatasan langsung dengan negara tetangga Timor Leste.
"Ada 1.278 personel gabungan dari TNI, Polri, Brimob, Satpol PP, Dishub, yang kita siagakan untuk pengamanan kunjungan Presiden Joko Widodo di wilayah Kabupaten Belu bahkan dalam kunjungan ini pengamanan juga langsung dipantau oleh Kapolda NTT dan Pangdam IX/udayana Bali," kata Dandim 1605 Belu saat dikonfirmasi iNews, Rabu ( 23/03/2022).
Dandim Belu juga menambahkan untuk pengaman dikoordinir langsung oleh Paspampres.
Tim Paspampres mengecek langsung kesiapan lokasi kunjungan, personil yang terlibat pengamanan, kesiapan daerah menerima kunjungan, test PCR dan swab personil pengaman atau masyarakat yg akan bertemu langsung dengan presiden dan unutk ini Personil yang terlibat sebanyak 1.532 orang.
" Untuk pengamanan sendiri selain dari anggota Kodim 1605 Belu, POlres Belu, Batalyon 744 SYB, Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif 743 PSY, Kompi Kaveleri, dan di bantu juga dengan pasukan Brigif 21/Komodo
, Brimobda NTT
. Polres TTU, Polres Malaka dan
Paskhas Eltari," ujarnya.
Dalam pengamanan ini terbagi beberapa ring. Mulai masuk Kota Atambua hingga di lokasi kunjungan. Para pasukan baik TNI maupun Polri berjaga di objek rute jalur yang dilewati presiden.
Editor : Stefanus Dile Payong