Breaking News: Puluhan Tekoda di Dinas PU-PR Belu Belum Terima Gaji Sejak Januari 2022

" Kami kerja sesuai dengan surat perintah melaksanalan tugas terhitung sejak Januari 2022 lalu namun hingga dengan bulan september ini
kami baru di bayar gaji dua bulan yaitu di bulan Juli dan Agustus, lantaran dimana honor kami sejak januari lalu? kami sudah bertanaya
kepada pimpinan namun hingga saat ini belum ada jawaban yang pasti unutk kami," ungkap Asep.

Dirinya juga menambahkan untuk Dinas PU-PR sendiri kami ada 48 orang yang mengalami nasip yang sama, kami di angkat melalui Surat
Perintah Melaksasnakan tugas,Nomor: PUPR.879/593.A/SPMT/XII/2021, yang ditandatangi oleh Plt Kepala Dinas PU-PR.

Baca Juga

Kisah Pilu Guru Honorer di Belu, Sudah Mengabdi 14 Tahun dan Diberhentikan

" Kami kerja sesua dengan SPMT ini dan selama ini kami sudah menjalan tugas secara baik dan benar namun kenapa hal kami belum juga
dibayar. kasihan keluarga kami dirumah yang setiap hari mengharapkan kapan kami bisa diberikan hak kami meskipun kecil namun itu
sangat berarti bagi kami dan keluarga," Katanya.

Kami hanya bisa berharap semoga pemerintah bisa tergerak hatinya untuk secepatnya membayar tunggkan honor kami yang hingga saat
ini belum juga ada kejelasannya.

Selain itu Sekda Belu Johanes Andes Prihatin ketika di konfirmasi oleh iNews.id menjelaskan bahwa terkait dengan keterlambatan
pembayaran honor tekoda pada Dinas PU-PR sejak januari hingga bulan mei tidak benar. 

" Tidak ada seperti itu setahu saya semua sesuai dengan SPMT," ungkap Sekda belu melalu Pesan singkat whatsap

Sampai saat ini baru satu instansi namun sesuai informasi yang belum dapat dipastikan kebenarannya, ada sejumlah instansi lain juga ada
keluhan dari para tenaga kontrak daerah yang sudah bekerja nanun belum menerima gaji 
 

Editor : Stefanus Dile Payong