ATAMBUA, iNews.id - Pemerintah Kabupaten Belu melalui Dinas Kesehatan melaksanakan serbuan vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat umum di Kota Atambua, Kamis (25/11/2021). Kegiatan vaksinasi ini berlangsung ditengah pasar tradisional Atambua.
Pantauan iNews, warga di wilayah perbatasan Belu dengan Timor Leste tampak begitu antusias mengikuti vaksinasi. Mereka berdatangan ke posko pelayanan di tengah pasar tradisional Gereja Kota Atambua untuk mendapatkan suntikan vaksin Covid-19 .
Tingginya antusias warga hingga menciptakan kerumunan dan tidak menjaga jarak. .
Kepala Bidang Pengendalian Dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten Belu, Mathias P Taek mengatakan, gerai vaksin yang dilakukan hari ini merupakan langkah percepatan vaksinasi Covid- 19.
"Gerai vaksin ini merupakan langkah Pemerintah dalam percepatan vaksin kepada masyarakat, khususnya diwilayah perbatasan," ujar Mathias, (25/11/2021).
Dia menambahkan, untuk vaksin hari ini Dinas Kesehatan melibatkan beberapa kecamatan diseputran kota Atambua dengan tujuan membantu untuk memberikan pemahaman dan mengajak masyrakat untuk menerima vaksin. Karena dengan menerima vaksin dapat memberikan perlindungan diri dari ancaman bahaya Covid-19.
"Kami berharap dengan gerai vaksin masal hari ini dapat membantu pemerintah dalam percepatan vaksinasi selain itu diharapkan hingga Desember nanti masyarakat Kabupaten Belu sudah 80 persen yang mendapat vaksin," katanya.
Dengan dimulainya vaksin bagi masyarakat ditengah pasar hari ini maka kedepan pihaknya akan terus berkunjung ke tengah masyarakat hingga ke Desa - Desa untuk memberikan pelayanan vaksin ini.
Donatus salah satu warga keluharan Lidak menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah yang telah menggelar gerai vaksin. Menurutnya ini merupakan vaksin yang pertama diikutinya. Dirinya juga mengakui sebelumnya sangat takut dengan berita yang beredar terkait dengan dampak dari vaksin ini, namun setelah mendapat sosialisasi akhirnya dirinya bersedia untuk divaksin.
Dirinya juga menambahkan dengan adanya vaksin hari ini warga sangat bersyukur. Meski awalnya takut, setelah mendapat penjelasan kami mau dan rela divaksin karena ini demi kesehatan kami dan keluarga," katanya.
Editor : Stefanus Dile Payong