Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Pol Supriadi, mengaku baru mengetahui informasi insiden yang melibatkan oknum anggota Bidokkes Polda Sumsel tersebut.
"Intinya seperti yang disampaikan Pak Kapolda Sumsel, bila ada oknum anggota yang terlibat kasus hukum silakan diproses sesuai ketentuan yang berlaku," katanya.
Sementara, Kepala Penerangan Kodam II Sriwijaya, Letkol Kav Rohyat Happy Ariyanto, membenarkan adanya peristiwa yang terjadi seperti dalam video yang tersebar di media sosial tersebut.
"Kejadian itu betul ada. Saat ini sudah ditangani Polda Sumsel karena korban bersama sudah membuat laporan. Rohyat mengatakan, berdasarkan informasi yang ia terima hal itu terjadi karena kesalahpahaman dan pelaku juga sudah ditindaklanjuti dengan dilakukan penahanan.
Editor : Stefanus Dile Payong