SEMARANG, iNews.id – Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi mengungkap hal mengejutkan atas kasus hilangnya pegawai Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Iwan Boedi Prasetjo Paulus (51). Hingga saat ini, keberadaan Iwan masih misterius.
“Yang bersangkutan (Iwan Budi) belum ketemu,” kata Wali Kota Semarang yang akrab disapa Hendi di Mapolrestabes Semarang, Senin (5/9/2022). Menurutnya, berdasarkan laporan yang diterimanya dari Polrestabes Semarang bahwa pihak kepolisian telah mendalami kasus ini.
Dia mengatakan, kepolisian juga telah berusaha melacak korban melalui nomor telepon seluler. “Kasus ini telah didalami Kepolisian. Namun sampai sekarang belum ada info detail,” katanya. Hendi mengaku dirinya tak menemukan ada hal yang aneh pada Iwan Budi sebelum hilang. Namun kata dia, berdasar informasi jajaran Bapenda, Iwan menyukai hal-hal ritual mistis.
“Berdasar laporan teman-teman, yang bersangkutan lagi suka mendalami spiritual. Semoga yang bersangkutan tetap sehat dan selamat,” ujar Hendi.
Dia meminta doa masyarakat agar Iwan bisa segera ditemukan. Sementara, Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar mengatakan sampai saat ini pihaknya masih melacak keberadaan Iwan Budi.
“Sedang kita telusuri apakah hilang atau menghilang,” kata Irwan.
Dia mengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak keluarga terkait pencarian Iwan Budi. “Kita koordinasi dengan keluarga karena keluarga-lah yang tahu korban dan kebiasaannya,” katanya.
Namun demikian Kapolrestabes mengungkapkan, sebelum hilang, Iwan Budi dijadwalkan seharunya menjalani pemeriksaan di Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jateng. “Pada hari H menghilang (25 Agustus 2022), korban telah terjadwal mendapat pemberitahuan dari kepolisian untuk pemeriksaan terhadap kasus tertentu,” ujar Irwan. “Tanggal 25 Agustus itu dia menghilang, tahu tidak tanggal 25 seharusnya dia ke mana? Harusnya dia menghadiri panggilan Ditreskrimsus,”ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, Iwan Budi dilaporkan keluarga hilang pada Rabu (24/8/2022). Salah satu rekan kerjanya mengungkapkan, Iwan berangkat kerja sekitar pukul 06.40 WIB dengan mengendarai sepeda motor Honda Vario warna merah berpelat merah dengan nopol H 9799 RA.
Sebelum dikabarkan hilang, keberadaan Iwan masih terpantau kamera CCTV di kawasan Simpang Tiga Akademi Kepolisian (Akpol), Jalan Sultan Agung Semarang.
"Di Akpol masih terpantau CCTV sekitar pukul 07.00 WIB, namun setelah dari situ sudah tidak kelihatan lagi sampai kantornya," ujarnya, Selasa (30/8/2022).
Editor : Stefanus Dile Payong