get app
inews
Aa Text
Read Next : Bermain Air di Sungai 2 Bocah Tewas Terhanyut

Kisah Miris ! Ayah Nikah Lagi, Bocah Ini Harus Rela Bolos Sekolah Demi Rawat Ibu yang Lumpuh

Jum'at, 05 Agustus 2022 | 21:49 WIB
header img
ampak Nurcholis saat merawat ibunya yang sakit. iNews TV/Mahesa

SERANG - Nurcholis (11), siswa kelas 6 SD Negeri Rancailat, Desa Bakung, Kecamatan Cikande, Kabupaten Serang , Banten dikenal sebagai murid yang berkepribadian pendiam dan tertutup. Mirisnya, Nurcholis diketahui kerap membolos dari sekolah t empatnya menimpa ilmu tanpa alasan yang jelas, selama satu tahun terakhir ini. 

Pihak sekolah yang merasa curiga terhadap perilaku anak didiknya, mencoba berinisiatif menelusuri hingga ke rumahnya. Setelah dilakukan pengecekan langsung ke rumahnya, tak disangka keputusanya membolos dari sekolah ternyata bukan tanpa alasan.

Ia memilih berdiam diri di rumah, demi mengurus ibunya yang tengah berbaring sakit akibat penyakit lumpuh yang dideritanya. Sapariah, ibu dari bocah malang ini menderita penyakit berkepanjangan. 

Selain tidak bisa berjalan, kemampuan mendengar dan bicaranya pun terus menurun. Sejak jatuh sakit, wanita berusia 38 tahun ini belum pernah dibawa ke rumah sakit dan hanya mendapatkan pengobatan secara tradisional lantaran terbentur masalah ekonomi. Penghasilan suaminya yang pas-pasan karena hanya bekerja sebagai kuli kasar tidak mampu membiayai pengobatannya. Ironisnya, suaminya jarang pulang lantaran memiliki istri kedua

Di usianya yang terbilang masih belia, tak jarang Nurcholis harus mengurus ibunya seorang diri. Mulai dari memasak, mencuci, menyuapi hingga membersihkan kotorannya ketika buang air besar.

Seusai membantu merawat ibunya, Nurcholis biasa beristirahat di gubuk bekas kandang kambing yang ada di samping rumahnya untuk sekedar melepas penat.

Aksi terpuji bocah kelas 6 SD ini, kini viral di media sosial dan mengundang simpati sejumlah kalangan termasuk rekan dan guru gurunya di sekolah. Bantuan demi bantuan terus mengalir. Kondisi rumahnya yang sebelumnya memperihatinkan karena berlantaikan tanah dan tidur menggunakan bantal bekas karung beras kini berangsur berubah berkat uluran para tangan dermawan.

"Hingga saat ini, kami dari pihak sekolah tempat Nurcholis belajar, terus melakukan penggalangan dana agar ibunya bisa dirawat di rumah sakit. Serta mengupayakan pembuatan saluran udara yang ada di runahnya," ujar Sumarsih, Kepala SDN Rancailat.

Editor : Stefanus Dile Payong

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut