Penuhi Undangan Presiden Xi Jinping. Jokowi Dijadwalkan Akan Berkunjung ke China Pekan Depan

BEIJING, iNews.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan berkunjung ke China pada pekan depan. Informasi tersebut dikonfirmasi Kementerian Luar Negeri (Kemlu) China, Kamis (21/7/2022). 

Kantor berita China, mengutip keterangan kemlu, melaporkan Jokowi akan berkunjung pada 25 sampai 26 Juli mendatang. Kunjungan tersebut untuk memenuhi undangan Presiden Xi Jinping.

Baca Juga

Tunggu Air Bersih Presiden Jokowi akan Berkantor di IKN Juli 2024 Mendatang

Kedua pemimpin sebelumnya menjalin komunikasi via telepon dua kali, yakni pada Januari dan April 2022. Dalam pembicaraan para April, Xi menegaskan China akan terus bekerja sama dengan Indonesia terkait pengadaan vaksin Covid-19. China siap membantu Indonesia membangun pusat produksi vaksin  di kawasan.  

Dia juga menegaskan siap bergandengan tangan dengan Indonesia untuk meningkatkan saling kepercayaan, memperdalam konsensus, memperkuat koordinasi, menegakkan multilateralisme, mempromosikan tata kelola iklim global, membela kepentingan negara berkembang, serta memajukan pembangunan masyarakat di masa depan. 

Hubungan China dan Indonesia terus tumbuh meski menghadapi kondisi pandemi Covid-19. Menurut Xi, hal itu menunjukkan ketahanan yang kuat dan potensi besar dari kedua pihak. Kedua negara juga terus mendorong proyek kerja sama infrastruktur, seperti kereta api cepat Jakarta-Bandung serta proyek-proyek lain, termasuk koridor ekonomi komprehensif kawasan, mendorong pertumbuhan di sektor tertentu, seperti energi baru, serta kerja sama maritim, ekonomi digital. 

Baca Juga

Perbaikan Ruas Jalan di Lampung Diambil Alih Pemerintah Pusat, Siap Kucurkan Rp800 Miliar

Sementara itu Jokowi mengatakan Indonesia belajar dari pengalaman China dan siap memperdalam hubungan ekonomi dan perdagangan secara aktif, mempromosikan pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung, memperkuat masyarakat, pertukaran orang, serta melanjutkan Belt and Road Initiative (BRI).

Presiden juga berterima kasih kepada China karena memberikan bantuan dalam perjuangan melawan pandemi Covid-19. Dia juga berharap kedua pihak bisa terus memperkuat kerja sama dalam memproduksi vaksin.

Editor : Stefanus Dile Payong