Setelah kejadian tersebut, Isnawa menyampaikan, BPBD DKI Jakarta langsung mengaktifkan mekanisme tanggap darurat untuk menjamin kebutuhan dasar para pengungsi agar dapat segera terpenuhi.
“Kami memastikan bantuan logistik yang diberikan mencakup kebutuhan paling mendesak, termasuk air minum, perlengkapan anak, serta kebutuhan keluarga dan hunian sementara. Kami juga terus berkoordinasi dengan lintas sektor agar penanganan berjalan efektif,” tuturnya.
Selain itu, BPBD DKI Jakarta juga telah mendistribusikan bantuan logistik antara lain 100 dus air mineral, 55 paket kidsware, 19 paket family kit, serta 4 lembar terpal untuk mendukung kebutuhan dasar warga selama masa pengungsian.
Hingga kini, penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan pihak berwenang, begitu pula dengan estimasi total kerugian yang masih dalam proses perhitungan.
Editor : Stefanus Dile Payong
Artikel Terkait