Dia menjelaskan penyerangan dan penembakan itu tersebut terjadi ketika dua Bripda itu tengah berjaga di helipad 99 di Distrik Baya Biru, Paniai.
“Penyerangan terjadi saat personel sedang melaksanakan pengamanan Hellypad 99. Diduga pelaku adalah bagian dari KKB Aibon Kogoya,” ujarnya.
Saat tengah berjaga, kata Ignatius, tiba-tiba terdengar suara tembakan dari arah timur. "Tiba-tiba dari arah timur terdengar beberapa kali tembakan yang menyebabkan kami kehilangan dua personel serta dicurinya 2 pucuk Senpi AK-47," ungkapnya.
Lebih jauh, ia menegaskan pihaknya kini tengah memburu para pelaku dan memberikan tindakan tegas atas penyerangan tersebut.
Editor : Stefanus Dile Payong
Artikel Terkait