Puncak Haji, 7 Jemaah Asal Indonesia Meninggal di Arafah

Sucipto, Evan Payong
Tujuh orang jemaah haji Indonesia meninggal dunia saat puncak ibadah haji di Arafah. (Foto: Antara)

Hal yang sama berlaku untuk jemaah yang diperbolehkan melakukan tawaf wada. Gus Yaqut menjelaskan bahwa hanya jemaah yang mampu melempar jumrah sendiri yang dapat melaksanakan tawaf wada, sementara yang lainnya akan dibadalkan.

"Intinya, kami tidak ingin memaksakan kondisi fisik jemaah. Agama mengajarkan kemudahan. Jika perlu dibadalkan, maka akan dibadalkan. Kami memiliki petugas yang cukup untuk membadalkan jemaah haji. Satu orang yang melempar jumrah dapat mewakili beberapa orang," kata Gus Yaqut



Editor : Stefanus Dile Payong

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network