"Mereka memilih bertahan di dalam posko, mengingat suara letusan pertempuran terus terjadi. Setidaknya masih ada puluhan pelajar asal Sulawesi Selatan, yang bertahan di posko penampungan sementara," ungkap Anshar.
Anshar menambahkan, dari laporan yang diterimanya, proses evakuasi juga terkendala biaya sewa bus yang mencapai Rp200 juta per bus, dengan daya angkut 60-70 orang saja. Sementara jarak tempuh evakuasi dari ibu kota Khartoum, menuju Pelabuhan Sudan, memakan waktu 8-12 jam.
"Kami berharap, agar seluruh pejabat baik gubernur, wali kota, dan bupati, segera mencari data dan berkoodinasi dengan KBRI di Sudan, untuk mengavakuasi warganya di Sudan," tegas Anshar.
Editor : Stefanus Dile Payong
Artikel Terkait