Kerusuhan TNI Polisi Pecah di GOR Oepoi Kupang, Polda NTT dan Korem 161 Bentuk Tim Investigasi

Senat Besie , Evan Payong
Kapolda NTT, Irjen Pol. Johny Asadoma bersama Kepala Staf Korem 161/Wira Sakti Kolonel Cpl. Simon Petrus Kamlasi, menyampaikan keterangan terkait kerusuhan di GOR Oepoi Kota Kupang, NTT. Foto/iNews TV/Sefnat Basie

Dua anggota Polri, kata Johny telah diminta keterangan oleh Bidpropam Polda NTT, terkait dengan kerusuhan yang terjadi. Dia juga menegaskan, seluruh pimpinan TNI dan Polri di NTT, sudah berkoordinasi dan berkomitmen untuk menjaga situasi kondusif.

Hal senada juga ditegaskan Kepala Staf Korem 161/Wira Sakti, Kolonel Cpl. Simon Petrus Kamlasi. Dia menegaskan, ada komitmen bersama untuk mengendalikan keadaan mengingat situasi saat ini sedang siaga lebaran, dan membentuk tim investigasi untuk menyelidiki kasus kerusuhan tersebut. 

"Anggota yang bersalah akan diambil tindakan, untuk mendapatkan efek jera. Untuk proses invesitigasinya, tentunya membutuhkan waktu karena bukti tidak cukup hanya dengan video yang beradar. Penyelenggara pertandingan futsal, juga telah dimintai keterangan," tegas Kamlasi. 

Kamlasi juga menambahkan, sesuai dengan yang disampaikan Kapolda NTT, akan dilaksanakan perbaikan bersama terhadap pos-pos yang rusak, serta patroli bersama sebagai bentuk sinergitas TNI dan Polri.

Editor : Stefanus Dile Payong

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network