JAKARTA, iNewsBelu.id - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menanggapi santai anggapan dirinya bakal dikendalikan Ketum Partai NasDem, Surya Paloh setelah dipilih untuk menjadi capres partai tersebut. Anies mengatakan, Surya Paloh sudah sejak lama mempunyai gagasan soal konvensi terkait penjaringan calon presiden.
Konvensi itu, sudah digagas Surya Paloh sejak 2004 ketika di Partai Golkar. Gagasan tersebut kemudian dimunculkan kembali ketika Surya Paloh memimpin Nasdem.
"Jadi, 20 tahun kemudian konsisten pikirannya. Bahwa harus ada proses, nominasi, pilihan-pilihan, sebelum sebuah partai itu menetapkan calon. Itu dilakukan tahun 2004 yang kemudian kita tahu ada konvensi waktu itu, dan sekarang ketika beliau memimpin partai, beliau lakukan itu," kata Anies saat wawancara eksklusif dengan MNC Media di Rumah Dinas Gubernur DKI Jakarta, Jalan Taman Suropati, Jakarta Pusat, Selasa (4/10/2022).
Anies menuturkan, seluruh partai seharusnya bisa melakukan transparansi politik dalam proses penjaringan calon presiden. Sehingga, rakyat mengetahui calon-calon yang akan menjadi pemimpin di masa depan.
Editor : Stefanus Dile Payong
Artikel Terkait