Wismoyo menanyakan persiapannya sebelum turun ke medan pertempuran. Prabowo pun menjawab semua sudah disiapkan mulai senjata, peluru, hingga obat-obatan. Namun Wismoyo seolah tak puas. Dia menanyakan lagi apa persiapan yang lain. Pertanyaan itu diulangnya beberapa kali hingga Prabowo bingung menjawab karena merasa semua sudah beres.
Tak lama Wismoyo menjelaskan maksudnya. Jenderal kelahiran Bondowoso, Jawa Timur itu masuk kamar, lalu keluar membawa bungkusan. “Isinya sajadah. Dia meminta saya menaruh sajadah itu dalam ransel selama bertugas dan menggunakannya,” kata Prabowo, mengenang.
Editor : Stefanus Dile Payong
Artikel Terkait