BAMAKO, iNews.id -Sebanyak 42 tentara Mali tewas dan 22 terluka dalam serangan di dekat kota Tessit. Pemerintah menuduh afiliasi ISIS menjadi pelaku serangan. Menurut pernyataan pemerintah Mali pada Rabu (10/8/2022), serangan terjadi pada Minggu (7/8/2022).
Pemerintah menyebut aksi itu merupakan salah satu serangan paling mematikan dalam beberapa tahun terakhir bagi tentara Mali. Pasukan militer Mali telah memerangi pemberontakan selama satu dekade. Para pelaku yakni kelompok-kelompok militan yang telah menyebar ke seluruh wilayah Sahel Afrika Barat.
Editor : Stefanus Dile Payong
Artikel Terkait