Dalam upaya ini, peran TNI dibutuhkan sebagai salah satu tulang punggung negara dan benteng terakhir kedaulatan yang telah terbukti berkali-kali.
“Pemerintah menyadari bahwa TNI merupakan institusi vital bagi Indonesia. Oleh karena itu Kemhan berupaya keras untuk membangun kekuatan pertahanan yang kuat dan andal,” ujarnya.
Sementara itu dalam paparannya, Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Agus Suhardi mengungkapkan rasa bangganya mendapat kesempatan dikunjungi Menhan Prabowo beserta jajaran, sebagai para senior yang membesarkan Kodam II/Sriwijaya.
Pangdam menjelaskan, dalam waktu dekat, Kodam II/Sriwijaya juga akan melakukan _launching_ penanaman jagung di lahan seluas 1700ha, dan 1500ha lainnya ditanami padi untuk cadangan logistik mereka.
Dalam kunjungan kerja ini, Menhan Prabowo Subianto didampingi Asisten Khusus Menhan Bidang Manajemen Pertahanan Negara Letjen TNI (Purn) Sjafrie Sjamsoeddin, Asisten Khusus Menhan Bidang Matra Laut Laksdya TNI (Purn) Didit Herdiawan, Staf Menhan Marsekal TNI (Purn) Imam Supaat, Letjen TNI (Purn) AM Putranto dan Letjen TNI (Purn) Agus Sutomo.
Editor : Stefanus Dile Payong
Artikel Terkait