11 Orang Tewas Tersetrum di Festival Keagamaan India

NEW DELHI,iNews.id  - Setidaknya 11 orang tewas tersengat listrik dan 15 lainnya terluka selama prosesi keagamaan yang diadakan oleh sebuah kuil di Tamil Nadu di India selatan.

Baca Juga

Waduh! Wanita India ini Nikahi 2 Pria Bersaudara, Bagaimana Urusan Tidur?

Kecelakaan itu terjadi ketika kereta kuil bersentuhan dengan kabel listrik bertransmisi tinggi di Distrik Thanjavur, kata polisi.

Kecelakaan itu terjadi ketika kereta kuil bersentuhan dengan kabel listrik bertransmisi tinggi di Distrik Thanjavur, kata polisi.

Baca Juga

Pesawat Jatuh 242 Penumpang dan Kru Pesawat Tewas

Dua anak termasuk di antara yang tewas. Para pejabat mengatakan jumlah korban bisa bertambah karena beberapa yang terluka kritis.

Baca Juga

Tega! Gegara Toilet Kotor, Guru di India Hukum Siswa Tuangkan Minyak Panas ke Tangan

Sebuah kasus telah diajukan dan polisi telah membuka penyelidikan, demikian diwartakan BBC.

Petugas pemadam kebakaran dan penyelamatan Bhanupriya, yang hanya menggunakan satu nama, mengatakan kepada BBC Tamil bahwa sebuah generator yang menggerakkan kereta terjebak di tikungan di jalan. 

Baca Juga

Heboh, Kereta Penumpang Bertabrakan di India, 288 Orang Tewas

Saat menyesuaikannya, bagian atas kereta bersentuhan dengan kabel tegangan tinggi.

Saksi mata mengatakan jumlah korban bisa jauh lebih tinggi jika bukan karena genangan air di jalan - sekitar 50 umat yang berjalan di samping kereta telah menyingkir beberapa detik sebelumnya untuk menghindarinya.

Baca Juga

Waduh, India Dilanda Gelombang Covid-19, 40.000 Orang Terpapar dalam Sehari

Pejabat senior polisi mengatakan kepada saluran berita NDTV bahwa jalur tegangan tinggi di sepanjang rute prosesi biasanya dimatikan. Namun kali ini, pasokan tidak terputus karena kereta kuil tersebut tidak cukup tinggi untuk menyentuh kabel listrik.

"Tapi sepertinya hiasan di atasnya bertambah tinggi dan bersentuhan dengan kabel listrik," lapor NDTV, mengutip seorang pejabat senior polisi.

Sebuah video dari insiden itu menunjukkan kereta benar-benar hancur.

Ketua Menteri Tamil Nadu MK Stalin sedang melakukan perjalanan ke Thanjavur untuk mengunjungi lokasi kecelakaan dan bertemu dengan keluarga korban. 

Kantornya telah mengumumkan bantuan keuangan sebesar 500.000 rupee (Rp94,7 juta) untuk keluarga mereka yang tewas dalam kecelakaan itu.

Perdana Menteri Narendra Modi mentweet bahwa dia "sangat sedih" dengan kecelakaan itu. "Pikiran saya bersama keluarga yang berduka di saat duka ini," tulisnya dan menjanjikan bantuan 200.000 rupee (sekira Rp37,9 juta) kepada keluarga korban.

Editor : Stefanus Dile Payong