BANDUNG BARAT, iNews.id - Diduga karena cemburu, seorang pemuda yakni Asep (24) warga Kampung Gandasoli, Desa Sirnagalih, Kecamatan Cipeundeuy, Kabupaten Bandung Barat (KBB), membacoksahabatnya bernama Dedi (24) dengan senjata tajam (sajam).
Akibatnya, korban mengalami luka bacok di bagian tangan. Kasus ini pun tidak dilanjutkan ke pihak kepolisian karena pelaku dan korban sepakat menyelesaikannya secara kekeluargaan.
"Antara korban dan pelaku saling kenal. Aksi itu (pembacokan) karena terjadi kesalahpahaman. Keduanya kini sudah islah (damai) dan saling memaafkan," kata Kepala Desa Sirnagalih, Toha Solihin saat dikonfirmasi, Selasa (22/3/2022).
Menurutnya, korban dan pelaku bersahabat. Mereka pun tidak memiliki persoalan sebelumnya. Hanya mungkin karena ada sedikit kesalahpahaman akhirnya terjadi insiden tersebut. Namun berhasil dilerai oleh warga dan rekan-rekan mereka sehingga kejadian lebih buruk bisa dihindari.
Peristiwa itu terjadi pada Minggu (20/3/2022), sekitar pukul 18.30 WIB. Penyebabnya diduga karena Asep cemburu ketika mendapati korban membonceng pacarnya dengan menggunakan motor. Tidak terima hal itu, Asep mendatangi Dedi sehingga sempat terlibat cekcok.
Kemudian keduanya sempat terlibat perkelahian. Pelaku yang membawa senjata tajam dari rumahnya lalu berusaha melukai korban. Namun, warga melihat kejadian itu langsung merelai perkelahian. Sementara korban yang sempat mengalami luka langsung mendapatkan pengobatan.
"Jadi memang awalnya pelaku cemburu karena pacarnya dibonceng oleh korban," terang anggota Babinkamtibmas Desa Sirnagalih, Bripka Bima.
Dia menjelaskan pelaku dan korban memilih menyelesaikan pertikaian itu dengan jalur kekeluargaan. Korban mencabut laporan pembacokan tersebut dan sepakat berdamai dengan pelaku.
"Keduanya sudah berdamai kembali karena saling kenal. Sudah islah disaksikan pihak keluarga dan kepala desa juga," ujarnya.
Editor : Stefanus Dile Payong