JAKARTA, iNewsBelu.id - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), Azwar Anas menyampaikan, pemerintah akan membuka rekrutmen 2,3 juta ASN pada 2024 ini. Perekrutan ini merupakan yang terbesar selama kurun waktu 10 tahun terakhir.
Dari 2,3 juta formasi ASN itu, sebanyak 429.000 akan ditempatkan di pemerintah pusat dan 1,8 juta di pemerintahan daerah. Sebagian juga ditempatkan di Ibu Kota Nusantara (IKN).
"Kebutuhan tersebut tersebar untuk tenaga guru, kesehatan dan tenaga teknis lainnya, termasuk untuk memenuhi ASN di Ibu Kota Nusantara (IKN)," kata Azwar saat konferensi pers di Media Center Kominfo, Jumat (3/5/2024).
"Penyusunan rincian kebutuhan ASN 2024 telah dilakukan tanggal 15 Maret-21 Maret 2024, diperpanjang hingga tanggal 30 April 2024. Namun, masih terdapat instansi yang belum selesai melakukan rincian usulan," tambah dia.
Azwar menambahkan, pihaknya tidak terburu-buru mengumumkan formasi penerimaan ASN di tahun ini, karena pada 2024 ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Apabila dahulu rekrutmen di bawah instruksi Kemenpan RB, sekarang semua diserahkan kepada kementerian terkait dan pemerintah daerah.
"Ternyata justru ketika kita berikan, ini bukan mudah dan ini membutuhkan koordinasi yang terus kita kerjakan, dan semula deadline terakhir tanggal 5 (April) kita perpanjang ke tanggal 20, kemudian kita perpanjang lagi ke tanggal 30, sebagian kementerian/lembaga sudah selesai mengirim formasi, sebagian belum," ujar Azwar.
Hingga 2 Mei 2024, sebanyak 602 instansi daerah telah menyampaikan rincian ke dalam sistem layanan perencanaan Sistem Informasi Aparatur Sipil Negara Badan Kepegawaian Negara (SIASN BKN).
Editor : Stefanus Dile Payong