get app
inews
Aa Text
Read Next : Astaga Hanya Tak Terima Disalip Oknum Polisi Tampar Warga di Mesuji, ini Kronologinya

Sadis, Gegara Terbakar Cemburu Oknum Polisi Aniaya Petugas Kesehatan Puskesmas, Viral

Sabtu, 20 April 2024 | 22:25 WIB
header img
Foto kolase perawat korban dugaan penganiayaan dan oknum polisi terduga pelaku di Boalemo, Gorontalo. (Foto: MPI)

JAKARTA, iNewsBelu.id - Oknum polisi diduga menganiaya perawat Puskesmas Paguyaman, Kabupaten Boalemo, Gorontalo, Rabu (17/4/2024). Korban dipukul hingga babak belur yang diduga dipicu faktor cemburu

Aksi penganiayaan ini viral di media sosial usai diunggah akun Twitter (X) @Heraloebss. Dalam unggahan disertakan kronologi dan foto korban bertubuh kekar dengan luka lebam di wajah serta tampang pelaku.

"TRIGGER WARNING. Gegara Cemburu, Oknum Polisi Diduga Aniaya Petugas Kesehatan Puskesmas (17/04/2024)," tulis akun tersebut dikutip Jumat (19/4/2024). Kronologi kejadian bermula saat oknum polisi berinisial D mantan Ajudan Kapolda Gorontalo datang ke rumah dinas Puskesmas Paguyaman pukul 16:30 WITA. Saat kejadian, korban TN (33) sedang tertidur lelap ketika didatangi anggota Polri tersebut.

Kedatangan D sambil menendang pintu membuat korban TN langsung terbangun. Namun dia tidak tahu jika oknum polisi tersebut mencarinya. “Saat itu adik ipar saya sedang tidur, kaget ada dobrakan pintu kamar, setelah pintu terbuka dia (oknum polisi) langsung memukul tanpa menjelaskan pokok permasalahannya,” ujar kakak ipar Korban berinisial AM dalam keterangan unggahan tersebut.

Belakang diketahui, alasan penganiayaan lantaran pelaku menuduh korban mengirim pesan WhatsApp ke pacarnya. Kebetulan pacar pelaku dan korban satu tempat kerja.  Terkait kejadian ini, korban sudah melaporkan pelaku ke polisi. Kasus tersebut kini sudah dalam penanganan Polres Boalemo. 

Editor : Stefanus Dile Payong

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut