get app
inews
Aa Read Next : Sadis! Suami Mutilasi Istri dan Tawarkan Dagingnya ke Ketua RT, Fakta Baru Terungkap

Sadis, Kesal Dianggap Sebagai Pengganggu Bocah 4 Tahun Disiksa hingga Tewas oleh Pacar Ibunya

Minggu, 25 Februari 2024 | 20:37 WIB
header img
lustrasi (Foto: Istimewa )

ACEH, iNewsBelu.id  - Seorang bocah empat tahun di Kabupaten Aceh Barat, Aceh diduga disiksa hingga tewas oleh pacar ibunya. Pelaku nekat menyiksa dan aniaya bocah malang tersebut akibat kesal karena dianggap telah mengganggu hubungan asmaranya dengan ibu korban.

Satuan Reserse Kriminal Polres Aceh Barat berhasil meringkus AZ (22), pelaku yang tega menyiksa dan menganiaya seorang bocah laki-laki berumur empat tahun hingga tewas.

Penyiksaan yang dialami pelaku sangatlah miris. Selain mendapat pukulan keras, pelaku juga memasukkan gagang tang kakatua ke dalam dubur atau anus korban.

Meski korban sudah minta tolong, namun pelaku semakin brutal untuk menyiksa korban di sebuah gudang tempat pelaku bekerja di Desa Kuta Padang, Kecamatan Johan Pahlawan.

Dan hingga akhirnya korban tak sadarkan diri. Melihat kondisi tersebut, ibu korban langsung membawa korban ke rumah sakit. Namun sayang, nyawa korban tak bisa diselamatkan. 

Peristiwa keji itu terjadi pada 8 Februari 2024, pelaku nekat menyiksa bocah malang tersebut akibat kesal karena dianggap telah mengganggu hubungan asmaranya dengan ibu korban.

Kasat Reskrim Polres Aceh Barat, Iptu Fachmi Suciandi pada Sabtu (24/2/2024) mengatakan, kasus ini terbongkar setelah ayah kandung korban mencium aroma kejanggalan atas kematian anaknya dan melaporkan ke Polres Aceh Barat.

Tak butuh waktu lama, polisi langsung menyelidiki dan berhasil menangkap pelaku yang tak lain adalah pacar ibu korban yang sudah 8 bulan menjalani hubungan asmara.

Kini, pelaku dan sejumlah barang bukti berupa baju korban. Tang jenis kakatua dan handphone pelaku telah diamankan di Mapolres Aceh Barat.

Polisi masih menyelidiki kasus penganiayaan berat ini. Rencananya, polisi juga akan membongkar makam korban untuk kepentingan autopsi jenazah.
 

Editor : Stefanus Dile Payong

Follow Berita iNews Belu di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut