Nikahi Dokter Cantik Andika Kangen Band Lepas Masa Duda

LAMPUNG SELATAN, iNewsBelu.id - Vokalis Kangen Band, Andika Mahesa atau lebih dikenal Andika Kangen Band melepas masa dudanya dengan menikahi dokter cantik asal Kabupaten Lampung Selatan, Rabu (31/1/2024).  

Kabar bahagia itu dibagikan salah seorang sahabatnya Dodhy Kangen Band melalui akun Instagram @dodhyofficial. Sang gitaris itu mengenakan kemeja batik biru mengunggah video ucapan selamat via insta story. 

Baca Juga

MIRIIS kata Mantan Istri Andika Kangen Band, Anak dinafkahi Rp1,3 Juta

Terlihat Andika Kangen Band tengah bersanding dengan seorang perempuan di depan meja akad nikah, keduanya lengkap mengenakan pakaian pengantin. "Babang Tamvan Andika Menikah Lagi," tulis Dodhy pada latar video Insta story. 

"Halo guys, saatnya melepas lajang bersama sahabat kecilku Andika Mahesa. Sarangheo," ucap Dodhy Kangen Band dalam video tersebut seraya memperlihatkan simbol jari hati. Terkait infomasi itu, seorang sahabat Andika Kangen Band lainnya, Muhammad Junaidi membenarkan dan mengamini kabar bahagia tengah memayungi Andika Mahesa tersebut.  Bung Adi --sapaannya-- mengatakan, kedua insan berbahagia itu melangsungkan akad nikah di Kecamatan Ketapang, Kabupaten Lampung Selatan. Andika disebut menikahi Ayu Kartika Agustina yang berprofesi sebagai seorang dokter.

Alhamdulillah hari ini, telah berlangsung akad pernikahan Andika dengan Ayu," kata Ketua DPC Partai Demokrat Lampung Selatan tersebut saat dimintai keterangan.

Bung Adi menjelaskan, Andika Kangen Band bertemu dan mulai mengenal Ayu Kartika Agustina saat melangsungkan kegiatan kampanye sebagai caleg DPR RI di wilayah Lampung Selatan.  

"Mereka bertemu saat Andika kampanye di Lamsel, jadi salah satu dapilnya sebagai caleg DPR RI," kata Bung Adi.  Dia menambahkan, Andika dan sang calon istri tidak menjalani proses pacaran, alias keduanya melangsungkan perkenalkan dan penjajakan secara Ta'aruf. 

"Andika menciptakan lagu khusus buat calon istrinya berjudul 'Dengar Ayuku', dinyanyikan bareng Tri Suaka," kata Bung Adi.

Editor : Stefanus Dile Payong