Sebagaimana diketahui sebelumnya, BPBD DKI mengimbau warga ibukota untuk mewaspadai cuaca ekstrim selama sepekan kedepan pada pertengahan Januari 2024.
"Kami sampaikan pembaruan informasi kondisi dinamika cuaca di Jakarta dan Bodetabek," ujar Kasatpel Pengolahan Data dan Informasi BPBD DKI Jakarta Michael Sitanggang, Kamis (4/1/2024).
Ia menjelaskan secara umum potensi hujan di Jabodetabek masih cukup intens.
"Konsentrasi pertumbuhan awan hujan secara umum masih tinggi di wilayah selatan Jakarta. Demikian disampaikan, untuk menjadi kewaspadaan bersama," kata Michael.
Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Guswanto pada 3 Januari 2024 menyebutkan dalam sepekan terakhir, cuaca ekstrem berupa hujan lebat turut memicu terjadinya bencana hidrometeorologi seperti banjir dan longsor di beberapa daerah.
Setelah melakukan monitoring kondisi cuaca untuk mengantisipasi peningkatan cuaca ekstrem, dan berdasarkan analisis terkini diidentifikasi hingga sepekan kedepan terdapat kondisi dinamika atmosfer yang memicu adanya potensi cuaca ekstrem.
Dengan memperhatikan kondisi dinamika atmosfer diatas, maka untuk sepekan kedepan 3 - 10 Januari 2024 perlu diwaspadai potensi hujan intensitas hingga lebat di sejumlah provinsi termasuk wilayah DKI Jakarta.
Pada siang hingga menjelang malam hari, perlu diwaspadai potensi hujan intensitas hingga lebat di sebagian wilayah Jakarta Timur, Jakarta Selatan, Depok, Kab. Bogor, Kota Bogor, Tangerang Selatan, Kab. Tangerang bagian selatan, Kab. Bekasi bagian selatan.
Dan pada malam hingga dini hari, perlu diwaspadai potensi hujan intensitas hingga lebat di sebagian wilayah Kepulauan Seribu, Jakarta Utara, Jakarta Pusat, Jakarta Timur bagian utara, Jakarta Barat bagian utara, Kab. Bekasi bagian utara, dan Kab. Tangerang bagian utara.
Editor : Stefanus Dile Payong