Waduh! Amnesty International Sebut Ukraina Sengaja Tempatkan Militer di Permukiman Sipil

"Tidak ada syarat dan tidak mungkin, bahkan secara hipotetis, setiap serangan Rusia ke Ukraina bisa dibenarkan," kata Zelensky, ujarnya dalam pesan video pada Kamis tengah malam.
“Siapa pun yang memberi amnesti kepada Rusia dan yang secara artifisial menciptakan konteks informasi semacam itu, di mana beberapa serangan teroris dianggap bisa dibenarkan atau dianggap bisa dipahami, tidak dapat gagal untuk memahami bahwa, dengan berbuat demikian, mereka membantu para teroris. Jika ada laporan manipulatif seperti itu, Anda telah berbagi tanggung jawab dengan mereka atas pembunuhan banyak orang," katanya, lagi.
Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Kuleba juga mengungkapkan kemarahan kepada Amnesty seraya mendesak lembaga yang berbasis di London, Inggris, itu untuk berhenti membuat pernyataan palsu.
Editor : Stefanus Dile Payong