get app
inews
Aa Read Next : Inilah 5 Contoh Teks Pidato Singkat Peringatan Hari Sumpah Pemuda 2022 untuk Upacara

Peringati Hari Sumpah Pemuda, Dekranasda NTT Gelar Pameran 1.000 Bonsai 

Kamis, 28 Oktober 2021 | 16:33 WIB
header img
Ketua Dekranasda NTT Julie Sutrisno Laiskodat meninjau secara langsung pameran 1000 pot bonsai dalam rangka memeriahkan Hari Sumpah Pemuda di halaman Rumah Jabatan Gubernur, Kamis (28/10/2021).

KUPANG, iNews.id - Komunitas bonsai dan Dekranasda NTT menggelar pameran 1.000 pot dalam memeriahkan Hari Sumpah Pemuda di halaman Rumah Jabatan Gubernur, Kamis (28/10/2021). Pameran 1.000 pot ini dilengkapi dengan berbagai tanaman bonsai yang tersusun rapi.

Beberapa tanaman yang dipamerkan seperti bonsai beringin, asam hingga pohon duri yang banyak ditemui di Kota Kupang. Bahkan kuku putri yang terkenal dan dihargai mahal juga ikut dipajang pemilik.


Ketua Dekranasda NTT Julie Sutrisno Laiskodat menjelaskan, untuk memperingati Hari Sumpah Pemuda, pihaknya menggandeng Koboi Kupang untuk mengembangkan potensi daerah, salah satunya bonsai.

"Untuk memperingati Hari Sumpah Pemuda, kami dari Dekranasda bersama Komunitas Bonsai Kupang melakukan pameran yang bertujuan untuk mengembangan potensi daerah," ujar Julie.

Dia menambahkan, potensi bonsai ini ternyata sukses dikembangkan bukan hanya di luar negeri, namun cocok di alam NTT.


"Ini luar biasa banyak tumbuh-tumbuhan yang sangat bisa dijadikan hasil kreatif mendatangkan pengasilan untuk perekonomian," katanya.


Pameran bonsai ini digelar komunitas Bonsai (Koboi) Kupang bekerja sama dengan Dewan Kerajinan Daerah (Dekranasda) NTT dalam memperingati Hari Sumpah Pemuda Tahun 2021.


"Berbagai jenis bunga dan berupa ukuran di tampilkan hari ini mulai dari binsai lokal hingga bonsai import dengan harga yang berfariasi hingga ratusan juta rupiah," ucapnya.

Sementara itu Ketua Koboi Kupang Kristoforus Puan Wawin mengatakan, pameran yang dilakukan ini baru pertam kali digelar bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda.


"Pameran ini merupakan yang merupakan yang pertama kali dilakukan di NTT dan bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda. Kami mengajak masyarakat khususnya kaum muda untuk mau berinovasi yang dapat menguntungkan," katanya.


Tema yang diangkat yakni NTT hijau dalam pesona 1.000 bonsai. Selain pameran, juga sekaligus memperkenalkan hobi mengembangbiakan serta merawat bonsai kepada khalayak yang akan berkunjung ke lokasi pameran.


"Bonsai yang paling mahal Anting Putri yang pernah mengikuti pameran di Pulau Jawa dan ditawarkan dengan harga Rp100 juta," ujarnya.

Pameran bonsai ini diharapkan dapat menjadi pelajaran untuk membangkitkan wilayah NTT dari ancaman kekeringan di tengah ketandusan.

Editor : Stefanus Dile Payong

Follow Berita iNews Belu di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut