KUPANG, iNews.id —Upaya bunuh diri seorang Imigran Afghanistan di Jembatan Liliba berhasi digagalkan setelah dilakukan pendekatan dalam waktu kurang dari tiga jam. Kapolresta Kupang Kota Kombes Pol Rishian Krisna Budhiaswanto memimpin penyelamatan imigran Afghanistan tersebut.
Peristiwa bermula ketika seorang warga melintas di Jembatan Liliba, Kupang, Jumat (24/6/2022) sekitar pukul 18.50 Wita. Warga itu melihat ada seseorang naik ke atas tiang penyangga jembatan yang terletak di Jalan Frans Seda Kelurahan Liliba Kecamatan Oebobo, Kota Kupang.
Dia sontak bereaksi, meminta tolong kepada pengguna jalan yang lain agar menyuruh bersangkutan turun. Namun, upaya sejumlah pengendara roda dua dan roda empat tak membuahkan hasil. Imigran asing itu menolak turun. Ia minta dipanggilkan keluarganya.
Sekitar pukul 19.15 Wita, polisi yang bertugas di Pos Bundaran Tirosa menerima laporan warga yang melintasi Jembatan Liliba. Anggota itu mendatangi lokasi. Ia menutup jalan, mengalihkan arus lalu lintas, dan menghubungi Piket Polresta Kupang Kota.
Dikutip dari tribratanewskupangkota.com, Kapolresta Kupang Kota Kombes Pol Rishian Krisna Budhiaswanto segera datang dan memimpin evakuasi. Kombes Krisna berusaha membujuk untuk turun, namun tidak dihiraukan. Imigran itu bahkan terus berteriak.
Kapolresta meminta anggota menghubungi petugas pemadam kebakaran dan petugas SAR. Setelah petugas yang dihubungi tiba, Kombes Krisna meminta seorang rekan yang dekat dengan imigran itu untuk membujuk menghentikan aksi nekadnya, namun sia-sia.
Negosiasi berlangsung alot.
Hingga pukul 21.30 Wita imigan itu berhasil dibujuk dan mau turun. Ia kemudian dibawa ke rumah sakit jiwa menggunakan mobil Samapta Polresta Kupang Kota untuk diperiksa.
Belakangan diketahui, imigran itu bernama Hazan Rezza Haidari, 28 tahun, tinggal di Hotel Lavender Kelurahan Liliba Kecamatan Oebobo Kota Kupang. Kombes Krisna mengatakan, Hazan dalam keadaan depresi sehubungan dengan keadaan orang tuanya di Afganistan.
Editor : Stefanus Dile Payong