KUPANG, iNews.id - Gubernur NTT Viktor Laiskodat akhirnya berbicara soal video viral pesta saat kegiatan pengukuhan
tim percepatan akses keuangan daerah (TPAKD) di Pulau Semau, Kabupaten Kupang. Kegiatan yang menghadirkan
panggung hiburan ini viral lantaran diduga mengabaikan protokol kesehatan.
Ditemui di halaman Kantor Gubernur NTT, Viktor tampak berlalu meninggalkan awak media saat diminta konfirmasi. Dia
mengelak dengan menyebut semuanya sudah dijawab Wakil Gubernur.
"Semua sudah dijawab Wakil Gubernur jadi saya tidak perlu lagi untuk melakukan klarifikasi," ujar Viktor, Selasa
(30/8/2021).
Diketahui, kegiatan yang viral ini digelar di Pantai Otan, Pulau Semau, Kabupaten Kupang. Lokasi tersebut merupakan
zona hijau Covid-19. Namun semua peserta yang hadir lebih banyak berasal dari Kota kupang yang masuk zona merah
dengan PPKM Level 4.
Dugaan kerumunan hingga pelanggaran Protokol kesehatan (PROKES) yang terjadi dalam kegiatan pengukuhan tim
percepatan akses keuangan daerah(T-P-A-K-D) yang di haridi oleh Gubernur dan wakil Gubernur NTT beserta selruh
kepala daerah di NTT yang berlangsung Jumat JUMAT (27/8) di pulau semau ,kabupaten kupang NTT/ Viral dan menjadi
soorotan publik.
Dari foto dan video yang beredar sejak sabtu pagi di emdia sosial menunjukan pengukuhan tersebaut dihadiri ratusan
orang ada yang mengunakan amsker dan banyak juga yang melepas masker. Bahkan terlihat pula ada panggung hiburan
dimana kepada daerah turut menymbangkan lagu tmpa mengunakan masker.
Menanggapi video viral ini POLDA NTT akan malakukan penelusuran dan dan berkoordinasi dengan dinas terkait serta
panitia penyelenggara.
Editor : Stefanus Dile Payong
Artikel Terkait
