Intan ART Asal Sumba di Batam Babak Belur Dianiaya Majikan Gegara Lupa Kunci Kandang Anjing

Gusti Yennosa, Evan Payong
Seorang ART bernama Intan, asal Sumba, Nusa Tenggara Timur (NTT), menjadi korban penganiayaan sadis oleh majikannya di Kota Batam, Kepri. (Foto: MPI ).

"Bahwa adanya video viral terkait ART dianiaya dalam kondisi lebam di wajahnya yang dilakukan oleh R dan M. Kami mengamankan kedua terduga dan melakukan pemeriksaan intensif," ujar AKP M. Debby di Mapolresta Barelang.

Parahnya, Roslina bahkan memerintahkan sepupu korban, Meryanti yang juga bekerja sebagai ART di rumah tersebut untuk turut menganiaya Intan.

Penganiyaan ini berawal saat anjing milik Roslina lepas karena kandangnya tak dikunci. Anjing tersebut kemudian berkelahi dengan hewan peliharaan milik tetangga. 

Tak mampu menahan amarah, Roslina menghajar Intan. Tak berhenti di situ, dia bahkan memaksa korban memakan kotoran hewan.

"Membuat pelaku ini geram dan melakukan penganiayaan terhadap korban," ucapnya.

Dari penuturan korban, kekerasan seperti ini sudah berlangsung sejak korban mulai bekerja pada Juni 2024. Selain disiksa secara fisik dan psikis, Intan juga tak pernah menerima gaji dari pelaku.

"Ada tersangka juga sudah kami tahan berinisial M yang melakukan pemukulan katanya perintah majikan," ucapnya.

Editor : Stefanus Dile Payong

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network