JAKARTA, iNews.id - TNI AU menuntaskan pelaksanaan misi penerbangan yang diemban oleh 12 awak pesawat Skadron Udara 17, dalam rangka melaksanakan tugas negara untuk mengevakuasi 26 warga negara Indonesia (WNI) dan 7 warga non WNI dari Kabul, Afganistan. Misi dilakukan sejak 15 Agustus 2021.
Kadispenau Marsma TNI Indan Gilang menjelaskan para awak diberangkatkan pada tanggal 15 Agustus 2021 lalu, penerbangan pesawat TNI AU dengan nomor registrasi A-7305 sukses melewati berbagai rintangan.
"Misi kemanusian untuk mengevakuasi WNI dari Afganistan ini, dimulai saat pesawat lepas landas pada pukul 06.00 WIB dari Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta menuju Banda Aceh. Selanjutnya pesawat yang membawa 20 personel gabungan TNI (Satgas Evakuasi) terbang menuju Colombo dan Karachi, kemudian mendarat di Islamabad, Pakistan," kata Indan dalam keterangannya, Minggu (22/8/2021).
Indan mengungkapkan proses evakuasi WNI baru bisa dilakukan pada hari Jumat (20/8/2021) di bandara Hamid Karzai International, Kabul, Afganistan. Sebanyak 26 WNI dan 7 warga negara non WNI berhasil dievakuasi.
"Proses evakuasi diawali dengan keberangkatan pesawat dari Islamabad pada pukul 23.00 GMT dan mendarat di bandara Hamid Karzai International, Kabul pada pukul 00.10 GMT atau pukul 04.40 waktu setempat," katanya.
Proses boarding WNI di Kabul membutuhkan waktu sekitar 2 jam. Selanjutnya, pada pukul 02.19 GMT pesawat lepas landas meninggalkan bandara Hamid Karzai International, Kabul menuju Islamabad. Pesawat mendarat di Islamabad pada pukul 03.05 GMT.
Setelah melaksanakan pengisian bahan bakar dan menyelesaikan administrasi penerbangan, pesawat yang dipimpin oleh Letkol Pnb Ludwig Bayu dan Mayor Pnb Mulyo Hadi, beserta 10 awak pesawatnya tersebut, terbang menuju tanah air melalui Karachi, Colombo, Banda Aceh, dan terakhir mendarat di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta pada pukul 03.05 WIB.
"Tepat pukul 03.05 WIB dini hari, Pesawat TNI AU jenis Boeing 737-400 mendarat mulus di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Sabtu (21/8/2021). Pendaratan ini sekaligus menandakan, telah tuntasnya pelaksanaan misi penerbangan yang diemban oleh 12 awak pesawat Skadron Udara 17, dalam rangka melaksanakan tugas negara untuk mengevakuasi 26 WNI dan 7 warga non WNI dari Kabul, Afganistan," kata Indan.
Kedatangan pesawat dengan callsign "kencana zero four" ini, disambut oleh Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi, Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.Ip, Kepala Staf Angkatan Udara, Marsekal TNI Fadjar Prasetyo, S.E., M.P.P., dan sejumlah pejabat TNI dan pejabat Kemenlu RI lainnya.
Pada kesempatan tersebut, Kasau juga menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasinya kepada seluruh awak pesawat Skadron Udara 17 dan personel TNI AU dari Satbravo-90 yang tergabung dalam Satgas Evakuasi WNI dari Afganistan.
Editor : Stefanus Dile Payong
Artikel Terkait