ATAMBUA, iNewsBelu.id - Diduga ada keterlibatan oknum anggota dalam aksi penyelundupan pupuk bersubsidi, Kepolisian Polres Belu kembali memeriksa dua orang pegawai kantor Bea Cukai Atambua di Mapolres Belu.
Kasat Reskrim Polres Belu IPTU Djafar Awad Alkatiri kepada iNews menjelaskan pihak kepolisian Polres Belu telah melakukan pemeriksaan terhadap dua oknum pegawai kantor beacukai Atambua, keduanya di periksaa saat itu sebagai saksi selain beacukai pihak kepolisian juga telalh melalakukan pemeriksaan terhadap okunum pegawai Dinas pertanian.
"Saat ini sudah lebih dari dua orang yang kita periksa, dan status mereka sebagai saksi, dan dari hasil pemeriksaan ini akan kita kembangkann lebih lanjut siapa yang menjadi otak di balik aksi penyelundupan pupuk subsidi yang berhasil lolos dari PLBN motaain dan berhasil ditangkap di wilayah Timor Leste," ungkapnya.
Kasat Reskrim juga menambahkan saat ini pihak nya masih menunggu kepulangan dua orang ibu yang saat ini masih di tahan di wilayah Timor Leste, menurutnya kedua ibu ini akan menjadi saksi kunci utama agar kasus mafia pupuk yang sudah sagat mereshakan saat ini dapat di basmi
Editor : Stefanus Dile Payong
Artikel Terkait