"Pesan SMA itu berisi pengirim menunggu istrinya di Kota Baturaja. Lalu saya tanyakan, siapa yang menunggu di sana. Istri saya malah marah dan bilang mau pergi," Maulidin. Melihat respons istri yang terkesan menutupi sesuatu membuat Maulidin gelap mata. Dirinya kemudian pergi ke dapur dan mengambil pisau serta menyerang korban hingga tewas.
"Pisau itu saya buang ke sungai, saya betul-betul cemburu dengan istri saya ini karena ada pria lain," jelasnya.
Editor : Stefanus Dile Payong
Artikel Terkait